Arkeolog AS Temukan Dua Situs Piramida via Google Earth

REPUBLIKA.CO.ID, CALIFORNIA -- Arkeolog Angela Micol tidak perlu menginjakan kaki di Mesir untuk menemukan dua situs baru piramida. Berbekal pengamatan selama sepuluh tahun via Google Earth, Micol menemukan gundukan tidak biasa di sepanjang lembah Sungai Nil.
Cara Mudik Lebaran (Pulang Kampung) Yang Aneh

Dari pencitraan via Google Earth, Micol menemukan bangunan segitiga setinggi 620 kaki (188.976 meter), atau tiga kali ukuran piramida di Giza. Micol yang berdomisili di Utara Carolina, berencana mengunjungi situs itu guna mengkonfirmasi temuannya.



Daerah pertama yang akan dikunjungi Micol adalah situs baru berjarak 12 mil dari piramida di kota Abu Sidhum. Jika benar, ditemukan sisa piramida asli maka akan menjadi Piramida terbesar yang pernah ditemukan.

"Setelah pemeriksaan lebih dekat, gundukan ini memiliki atap datar tapi bagian bawahnya berbentuk segitiga simeteris. Ada dugaan, bagian atasnya terkikis karena waktu," kata dia seperti dikutip dailymail.co.uk, Selasa (14/8).

Sementara situs kedua, berjarak 90 km sebelah utara Abu Sindhum. Berbeda dengan yang pertama, gundukan pada situs kedua ini menyerupai piramida. "Gambar yang saya lihat, menunjukan hal itu. Tapi saya butuh konfirmasi langsung ke lapangan guna memastikannya," papar dia.

Sebelum Micol, Mei lalu, Pakar Mesir, Sarah Parcak melalui Google Earth berhasil mengidenfikasi 17 piramida yang hilang.

http://www.republika.co.id/berita/internasional/global/12/08/14/m8qg5w-arkeolog-as-temukan-dua-situs-piramida-via-google-earth

video ml di hotel